Hai, Sahabat Rumah Belajar perkenalkan saya Nyoman Selamet peserta Pembatik Level 4 dari SMK Negeri 1 Mantangai. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi mengenai Sosialisasi Pemanfaatan Portal Rumah belajar. Sebagai salah satu upaya menjawab tantangan-tantangan yang muncul dalam penerapan Belajar dari Rumah, Kemendikbud melalui Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemendikbud No. 15 tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 telah merekomendasikan Rumah Belajar sebagai salah satu sumber dan media pembelajaran yang dapat dimanfaatkan oleh peserta, pendidik, orang tua peserta didik dan masyarakat untuk Belajar dari Rumah.
Tugas untuk sosialisasi Rumah Belajar menurut saya adalah tugas yang paling menantang. Saya sebenarnya termasuk orang yang tidak percaya diri untuk menghadap ke pimpinan, atasan, atau dinas terkait. Namun, keputusan apa pun yang kita ambil dalam hidup, harus dipertanggungjawabkan secara penuh. Rasa takut untuk keluar dari zona nyaman harus dihadapi. Alhamdulillah (Astungkare) ternyata semua pihak sangat mendukung. Para guru ternyata juga sangat antusias untuk belajar, apalagi terkait dengan fitur Rumah Belajar dan TIK yang sangat penting dikuasai di masa pandemi seperti ini.
Sebelum sosialisasi Rumah Belajar saya lakukan, saya berbagi dan berkolaborasi dengan teman disekolah saya yaitu Pak Murjani dan Ibu Martina Th Suriani yang kebetulan juga peserta Pembatik Level 4. Kami meminta rekomendasi kepada atasan kami yaitu Bapak Unteng, S.Pd, MA sebagai Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Mantangai untuk memberikan ijin untuk mengadakan kegiatan sosialiasi Pemanfaatan Portal Rumah Belajar dan Media Pembelajaran Interaktif SAC. Kepala Sekolah kami sangat mendukung adanya kegiatan ini dan memotivasi kami agar terus berkarya, berinovasi memberikan terbaik bagi sekolah dengan cara mengikuti pelatihan seperti Pembatik ini. Kami mengucapkan banyak terima kasih atas saran, bimbingan dan motivasi yang diberikan.(Senin, 25-10-2021)
Sahabat Rumah Belajar, dalam
kegiatan ini kami mengundang beberapa sekolah yang terdekat untuk dapat
mengikuti sosialiasi Pemanfaatan Portal
Rumah Belajar dan Media Pembelajaran Interaktif SAC dengan mendatangi sekolah
seperti SDN 1 Lamunti Permai, SMPN 4 Mantangai, SMKN 2 Mantangai dan SMKS
Bethel Kaladan di Kecamatan Mantangai. Kami mensosialisasikan dengan kepala
sekolah tersebut dengan harapan para guru dapat mengikuti kegiatan kami dengan
baik dan dapat menerapkan dalam pembelajaran saat ini. Kami sangat senang dan
berterima kasih atas tanggapan yang baik dari masing-masing Kepala Sekolah
tersebut.
Dalam menyampaikan Sosialisasi Pemanfaatan Portal Rumah Belajar dan Media
Pembelajaran Interaktif SAC, mengacu pada jadwal kegiatan hari Rabu, 27 Oktober 2021 adalah sebagai berikut :
1. Sambutan dari Kepala SMK Negeri 1 Mantangai (Bapak Unteng,
S.Pd. MA)
Dalam kesempatan ini, Kepala
SMK Negeri 1 Mantangai menyampaikan, bahwa Beliau sangat mendukung kegiatan ini
dan mengajak semua guru agar dapat memanfaatkan
portal rumah belajar dan media pembelajaran interaktif SAC dalam pembelajaran
di massa covid-19.
2. Sambutan dari perwakilan peserta pembatik level 4 yaitu
saya sendiri Bapak Nyoman Selamet, S.Pd,. saya mengucapkan banyak terima kasih kepada
Bapak / Ibu Kepala Sekolah yang
memberikan ijin kepada guru-guru untuk dapat hadir dalam kegiatan sosialisasi
ini. Saya juga menyampaikan bahwa dalam sosialisasi ini para guru di masing-masing
sekolah dapat memanfaatkan, portal rumah belajar sebagai wahana dalam pembelajaran
dimasa covid-19. Selengkapnya dapat di akses link Portal Rumah Belajar berikut ini : https://belajar.kemdikbud.go.id/
3. Materi pertama disampaikan oleh Ibu Martina Th Suriani, S.Pd
Beliau menyampaikan bahwa
Rumah Belajar sangat keren dan asyik,
dengan menu dan fitur rumah belajar yang sangat menarik sehingga memudahkan
para guru untuk menyampaikan materi kepada siswa. Pada sumber belajar banyak
sekali kontens materi ajarbagi siswa dan guru serta memilih sesuai dengan mata
pelajaran yang diampu, apalagi kontens video SD dan SMP yang sangat beragam Selain Sumber belajar ada juga menu Kelas
Maya( Digital) yaitu sebuah Learning Managemens System (LMS) yang dikembangkan
untuk memfasilitasi pembejaran antara guru dan siswa. Laboratorium Maya yaitu
fitur simulasi praktikum yang dibuat menarik terdapat lembar kerja siswa dan
teori praktikum. Selain itu ada menu Bank Soal yang memuat kumpulan soal dan
pembahasan soal yang sudah dijawab. Beliau juga menyampaikan ada fitur
pendukung seperti peta budaya, buku sekolah elektronik , wahana jelajah ruang
angkasa, karya bahasa dan sastra, pengembangan keprofesian berkelanjutan, Pena
(Blog pena), Edugame dan Augmented reality.
Selain itu terdapat Sumber belajar lainnya seperti Tv Edukasi dan Radio
Edukasi. Informasi lengkap dapat akses link berikut : https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/
Kami perhatikan para
guru-guru sangat antusias menyimak karena rumah belajar masih banyak yang belum
tahu dan pada saat ini lah para guru dapat memanfaatkan, menerapkan rumah
belajar sebagai alternatif dalam pembelajaran di masa pandemi covid-19
4. Materi kedua disampaikan oleh saya sendiri Bapak Nyoman Selamet, S.Pd
Saya menyampaikan bagiamana
cara mendaftar dan login ke rumah
belajar baik itu mengunakan akun google, akun belajar.id dan akun rumah belajar.
Untuk mendaftar untuk membuat akun rumah belajar langusng di klik Daftar
kemudian pilih status pendaftaran sebagai Guru, Siswa atau Umum (Masyarakat). Selanjutnya
login dengan akun rumah belajar atau akun google, tampilan saat sudah masuk
adalah Sumber Belajar yang berisi kontens dan video pembelajaran. Apabila seorang
guru akan mengakses Kelas maya maka terlebih dahulu wajib mengisi data pribadi
termasuk sekolah wajib sudah sebagai penyelengara.
Saya juga menyampaikan bahwa
difitur pendukung yaitu Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan terdapat Simpatik
yaitu Pembatik sebagai wahana para guru dapat mengikuti pelatihan secara daring
berlevel 1, 2, 3, 4. S
5. Materi ketiga disampaikan oleh Bapak Murjani, S.Pd
Materi ketiga ini pengenalan media pembelajaran interaktif dengan SAC (Smart Apps Creator) sebagai aplikasi dalam pembuatan video pembelajaran. dijelaskan mulai dari cara mendownload SAC, menginstal sampai cara membuat video pembelajaran.
Sahabat Rumah Belajar, pada sesi terakhir yaitu tanya jawab ada 5 guru yang bertanya yaitu :
1. Bapak Rogerto Pahan, S.Pd adalah guru dari SMKN 1 Mantangai bertanya, Bagaimana solusi terhadap sinyal yang susah ketika membuka portal rumah belajar ?
Pertanyaan ini dijawab oleh Ibu Martina Th Suriani dan saya sendiri Bapak Nyoman Selamet , S.Pd, pada intinya jawabannya sama yaitu :
Portal Rumah Belajar memang memerlukan sinyal agar dapat mengakses menu, fitur dan isi-isinya, terkait rumah belajar pada fitur sumber belajar ini dapat kita unduh dulu materinya dengan mencari daerah yang cukup sinyal, kemudian hasil unduhan bisa kita gunakan secara offline di daerah yang blankspot agar dapat memudahkan kita dalam proses pembelajaran.
2. Bapak Ambang Widiana, SP. M.Si guru dari SMKN 1 Mantangai bertanya, Apakah ada aplikasi yang free dari PUSDATIN untuk membuat media pembelajaran SAC yang tidak perlu diaktivasi lagi ?Semoga ada solusi dari PUSDATIN, agar dapat menciptakan aplikasi pembelajaran yang dapat digunakan buat laptop yang spesifikasi rendah.
Pertanyaan ini dijawab oleh saya sendiri Bapak Nyoman Selamet , S.Pd
Media pembelajaran SAC dikembangkan dari luar negeri bukan dari PUSDATIN hanya saja sudah bisa dimanfaatkan untuk pembuatan media pembelajaran. Kalau seperti Portal Rumah Belajar Kemdikbud sudah berupaya untuk mempermudah guru dalam mengkasesnya baik di laptop ataupun di Gawai, sangat asik dan menarik.
3. Bapak Kristian S.Pd guru dari SMPN 4 Mantangai bertanya, Apa yang disampaikan oleh Narasumber sangat menarik apalagi kami yang belum pernah tahu dan mengenal Portal Rumah Belajar, Kami berharap akan ada kelanjutan dari kegiatan sosialisasi hari ini.
Kami pun secara bergantian menanggapi bahwa saat ini adalah kewajiban kami sebagai peserta Pembatik Level 4 dalam mensosialisasikan Portal Rumah Belajar dan yang lainnya yang berkaitan dengan Kemdikbud-Pusdatin dan bisa dilaksanakan semacam IHT atau Workshop untuk mengembangkan lagi kreativitas dan inovasi para guru.
4. Bapak Aulia Hakim Y, S.Pd guru dari SMKN 2 Mantangai bertanya, Apakah boleh menggunakan aplikasi selain SAC dan Bagaimana cara menambahkan media pembelajaran di sumber belajar rumah belajar ?
Pertanyaan ini dijawab oleh Pak Murjani dan saya, Pada saat di pembatik level 3 instruktur Pusdatin menyarankan lebih baik menggunakan SAC dalam media pembelajaran interaktif karena nantinya akan di upload di belajar.kemdikbud.go.id dan untuk menambahkan media pembelajaran sumber belajar rumah belajar kami menjelaskan langsung dengan cara mengupload ke sumber belajar.
5. Ibu Christin Irianty S guru dari SMKS Bethel Kaladan bertanya, Bagaimana cara mengatur waktu ketika membuat media pembelajaran SAC, apalagi masih pemula dan agar cepat digunakan siswa.
Kami pun secara bergantian menanggapi bahwa pada intinya kita bisa mencari waktu luang untuk belajar SAC ini agar bisa dipahami dengan, dengan tips yang kami berikan yaitu :
a. Memahami SAC tsb dengan belajar melalui youtube.
b. Menyiapkan aset yang akan digunakan seperti materi, bensound, gambar atau animasi serta aset lainnya harus disiapkan dengan matang
c. Berkonsultasi kepada rekan atau peserta pembatik yang sudah mencoba dan menerapkan SAC ini
d. Sebelum media pembelajaran yang siap berupa video wajib diunggah ke sumber belajar agar disetujui oleh yang berwenang kemudian kita bisa lihat materi yang diupload dan disetuju sedah masuk atau belum. jika sudah maka tahap berikut memberikan link atau mengunduh dan hasil unduhan bisa disimak secara offline.
Aktivias pemanfaatan portal rumah belajar bersama siswa
